Kehangatan dalam Berantakkan

Bismillahirrohaanirrohiim...

Beberapa menit sebelum adzan ashar berkumandang, sang leader coba memaparkan idenya untuk merombak layout di sebuah ruangan, beberapa anggotanya pun ikut berpartisipasi dengan ide brilian masing-masing, minim perdebatan sehingga tak lama bermusyawarah akhirnya sebuah layout ruangan baru pun didapatkan. Hex hex hex

Lebay banget bahasanya, cuy!...

Oke dah kalau gitu ane ganti mode bahasanya jadi biasa-biasa aje.... taraaaaaa,,

Bergegaslah dengan pembagian jobdesc, dari sekian banyak orang yang datang dibagilah menjadi dua divisi, yaitu ikhwan dan akhwat. Secara porsi memang tidak imbang antara  tugas yang di  kerjakan divisi ikhwan dan divisi akhwat,  namun secara keadilan sepertinya sudah adil sihhhhh. Divisi ikhwan dengan otot-otot perkasanya mengangkat beban berat berupa lemari-lemari penuh buku yang harus ditata sesuai layout yang sudah dirancanakan, ditambah lagi dengan merapihkan ruangan jihadnya, sedangkan untuk divisi akhwat jauh lebih ringan yaitu merapihkan ruangan jihad mereka, ya... ditambah angkat-angkat kardus dikit. Hex hex hex..

Kewajiban shalat Ashar, Maghrib, dan ‘Isa serta berbukanya orang yang shaum, menemani kegiatan kami kali ini. Walaupun dalam lingkungan berantakkan, kardus, buku, lemari, inventaris lainnya yang  menunggu untuk dirapihkan, tidak mungkin membuat kami terlena dan meninggalkan kewajiba-kewajiban tersebut.

Suasana yang  begitu hangat, langka,  penuh canda, syarat akan kerjasama, mengakrabkan setiap orang yang hadir. Berantakkan ternyata jadi jurus ampuh untuk mempererat hubungan kekeluargaan, jadi yuk berantakkan lagi... hex hex hex..